Kenangan Itu Kejam

Kenangan itu kejam, kau tahu. Sering dengan seenaknya saja melekat di sembarang tempat. Diam-diam datang dan tiba-tiba menusuk. Kenangan it...

Kenangan itu kejam, kau tahu. Sering dengan seenaknya saja melekat di sembarang tempat. Diam-diam datang dan tiba-tiba menusuk.

Kenangan itu kejam, kau tahu. Kau sama sekali tak menginginkannya, namun dengan seenaknya datang bolak balik. Membawa sebilah pisau tajam yang digunakannya untuk mengirismu.

Kenangan tak pernah berbaik hati. Seenaknya bergelantungan di tepi-tepi pikiranmu dan dengan sengaja menariknya jauh kebawah. Dalam kebawah alam sadarmu yang kelam. Dengan seenaknya memaksa.

Kenangan selalu menyebalkan, kau tahu. Ia ada di sembarang tempat. Di rindang teduh alas pohon mangga, di kursi goyah tenda warung makan, di sisi luar gerimis yang selalu datang tiba-tiba, bahkan di tepi bayang gelap yang selalu mengikutimu kemana-mana.

Dan yang paling menyebalkan adalah kenangan yang selalu bersembunyi di tepi senyum yang selalu ingin ku lupa. Namun selalu saja gagal.                           

6 Januari 2017
Cibinong, Bogor

You Might Also Like

0 komentar